Publikasi Digital untuk
Perubahan dan Perbaikan Administrasi Sekolah
Calon Guru Penggerak: Abd.
Rahman Jamal, M.Pd.
A. Latar
Belakang
Kualitas
pembelajaran di sekolah ditentukan oleh banyak hal, seperti kepala sekolah,
guru dan tenaga kependidikan, serta tentunya siswa. Salah satu factor yang
memengaruhi pembelajaran secara tidak langsung adalah administrasi pembelajaran
dan pendidikan. Faktor ini dapat memudahkan kegiatan pembelajaran di kelas
maupun sistem pendidikan di sekolah. Pembelajaran akan lebih mudah jika arsip
administrasi tersedia dengan cepat dan tepat. Akan tetapi pengarsipan ini sering
menjadi masalah karena hanya mengandalkan pengarsipan manual yang kadang sulit
untuk disusun secara sistematis dan sulit untuk beratahan lama.
Administrasi
pembelajaran dapat berupa administrasi persiapan pembelajaran, proses
pembelajaran, hasil evaluasi pembelajaran, hingga administrasi publikasi
prestasi siswa. Kegiatan pembelajaran dan prestasi siswa kadang dilupakan untuk
diarsipkan. Hal ini dapat berakibat secara tidak langsung mengurangi motivasi
berkarya dan motivasi berprestasi siswa. Oleh karena itu dibutuhkan sistem
publikasi yang yang tidak hanya dapat diakses oleh siswa sendiri, tetapi juga dapat diakses oleh
pemangku kepentingan sekolah. Jika publikasi tersebut dapat diakses oleh
semakin banyak pihak maka penghargaan, baik fisik maupun non fisik, dapat lebih
luas. Hal ini akan meampu meningkatkan motivasi siswa untuk belajar, berkarya,
dan berprestasi.
Pada
tahun 2018 SMPN 1 Selong memiliki majalah sekolah. Majalah ini dimaksudkan
untuk publikasi kegiatan yang ada di SMPN 1 Selong. Berbagai kegiatan dan
tulisan telah dimuat dalam satu edisi. Majalah masih diisi oleh guru dan
beberapa siswa. Pendistribusian juga masih terbatas yaitu di sekolah dan komite
sekolah. Majalah belum bisa dibaca oleh
wali murid maupun orang di luar masayaraka SMPN 1 Selong Karen aketerbatasan
dana.
Berdasarkan
uraian tersbut dipandang perlu membuat sebuah media baik digital atau pun non
digital untuk sistem pengarsipan sekaligus publikasi kegiatan sekolah. Sehingga
artikel ini berjudul,” Publikasi Digital untuk Perubahan dan Perbaikan
Administrasi Sekolah.”
B. Deskripsi
Aksi Nyata
Berdasarkan
latar belakang tersebut dapat disusun dekspsi aksi nyata sebagai berikut: Penyampaian
kepada Kepala sekolah dan wakil kepala sekolah tentang program aksi nyata.
Langkah ini dimaksudkan untuk memudahkan akses, kemudahan kolaborasi, dan
mendapatkan akses untuk dokumentasi berbagai kegiatan sekolah. Pada langkah ini
saya menyampaikan rencana tersebut di ruang Bapak Kepala Sekolah. Berbagai
tanggapan disampaikan oleh Bapaka Kepala Sekolah serta wakil kepala sekolah
yang hadir.
Setelah
mendapatkan tanggapan positif untuk kegiatan aksi nyata, maka saya memandang
perlu juga untuk melakukan kolaborasi dengan Pembina ekstrakurikuler Mading
(Majalah Dinding). Hal ini dibutuhkan untuk penerbitan media secara konsisten
dan terarah. Sebelumnya memang majalah dinding sekolah telah dipublikasi oleh
semua pihak yang adab di sekolah maupun yang berkunjung ke sekolah. Pada
langkah ini saya sampaikan untuk meminta dukungan dan mengajak Pembina dan para
anggota Mading untuk ikut berkontribusi di dalam publikasi karya tersebut.
C. Hasil
Aksi Nyata
Aksi
nyata kedua ini dimaksudkan untuk publikasi tidak hanya di sekolah tetapi
diharapka juga dapat menjangkau lingkungan sekolah. Berdasarkan tanggapan
Kepala sekolah dan para wakil kepala sekolah serta penanggungjawab 8 standar
dihasilkan keputusan untuk memberikan dukungan dana untuk penerbitan media
majalah sekolah dan website sekolah secara kontinu melalui dana BOS. Pemberian
dana ini akan memudahkan pembuatan, penerbitan, dan pendistribusian media
tersebut.
Akan
tetaapi penerbitan kedua media belum dapat dilakukan pada semester ini karena
sekolah masih mengikuti pembalajaran daring penuh. Dana BOS masih diprioritaskan untuk melakukan
pembiayaan kegiatan daring penuh atau pun semi luring.
Sedangkan
website sekolah juga belum dimaksimalkan karena pergantian penanggungjawab.
Penanggungjawab website sebelumnya telah mutasi ke sekolah lain, password
website pun hilang dan pembayaran website telah melewi 30 hari batas
pembayaran. Hal ini berdampak terhadap penerbitan website mengalami kendala
yang cukup besar. Menurut host website berbayar yang digunakan oleh sekolah,
website harus dikosongkan dan diisi ulang dari awal.
D.
Rencana perbaikan
Publikasi
kegiatan sekolah, pembelajaran, dan publikasi prestasi siswa harustetap
diupayakan walaupun terkendala masalah yang cukup besar. Setidaknya ada dua hal
yang saya rencanakan untuk perbaikan program aksi nyata tersebut yaitu
mendesain ulang media digital sekolah dan berkolaborasi dengan Pembina
ekstrakurikuler mading untuk pengisian sementara majalah sekolah.
Media
digital sekolah yang akan saya gunakan adalah blog berbayar. Media ini memiliki
keunggulan kemudahan pengisian blog (karena keterabatasan waktu) dan menu-menunya
sudah cukup lengkap untuk publikasi sekolah seperti gal eri foto dan video dan
sebagainya. Selain itu media ini juga mudah untuk dibuat dan dikembangkan oleh
siapa pun termasuk guru-guru, jika terjadi lagi mutasi. Ruang penyimpanan blog
juga cukup besar sehingga dapat menampung lebih banyak publikasi.
Sedangkan
rencana perbaikan majalah sekolah, setelah dikoordinasikan dengan Pembina
mading, hanya dapat dilaksanakan setelah sekolah memasuki semester genap.
Keputusan ini disebabkan karena diharapkan siswa dapat aktif belajar dan
dibolehkan mengikuti kegiatan ekstrakurikuler setelah pembelajaran aktif pada
semester genap. Dengan kolaborasi yang baik dan melibatkan siswa sebagai tim
redaksi majalah sekolah diharapkan majalah dinding sekolah dapat diterima
dengan baik oleh berbagai pihak.
DOKUMENTASI
Link video testimon
pembina Ekstrakurikuler Majalah Dinding (Mading) SMPN 1 Selong
https://youtu.be/EjeYw4c_ecQ
Caption:
Pembina Ekstrakurikuler
siap membantu pelaksanaan aksi nyata dengan mengoordinir anggota Mading SMPN 1
Selong yang dibina oleh Beliau
Tidak ada komentar:
Posting Komentar